Dikabarkan NY Post (5/10) pasar ikan Tsukiji dijadwalkan resmi pindah pada 11 Oktober mendatang. Pasar ini akan direlokasi ke tempat yang lebih bersih dan modern, tentunya dengan sistem belanja yang juga lebih canggih. Tapi kabar ini membuat banyak orang menyayangkan keputusan ini.
Foto: |
Pasar Tsukiji di Tokyo bukan hanya pasar biasa yang menjajakan bahan makanan semata, pasar ini juga dijadikan destinasi wisata bagi para pelancong yang datang ke Jepang. Selain bisa mendapatkan ikan segar, di pasar ini pengunjung juga bisa menyaksikan lelang ikan tuna serta atraksi pemotongan ikan tuna.
Pada 15 September lalu jadi hari terakhir bagi sekelompok wisatawan dan pembeli yang ingin menyaksikan lelang ikan tuna. Dan puncaknya pada 29 September jadi hari terakhir pasar Tsukiji melakukan aktivitas jual beli. Rumor yang beredar, area pasar ini nantinya akan dimanfaatkan sebagai salah satu ruang fasilitas Olimpiade 2020.
Foto: (Issei Kato/Reuters) |
Di hari pembukaan pertamanya pada 11 Oktober mendatang, aktivitas lelang tuna bisa langsung disaksikan di area baru ini. Namun tidak seperti di pasar Tsukiji yang semua orang bebas berlalu lalang, di pasar ini pengunjung hanya bisa menyaksikan lelang ikan dari ruangan berdinding kaca.
"Lelang tuna akan dimulai pada pukul 4:30 pagi dan berlangsung sekitar satu jam. Pengunjung yang ingin mengikuti lelang ikan tidak perlu lagi mendaftar sebelumnya. Cukup datang tepat waktu untuk melihat pemandangan indah ikan-ikan tuna segar berkualitas bagus," kata Lauren Shannon, general manager dari Arigato Japan Food Tours.
Foto: (Issei Kato/Reuters) |
Banyak vendor maupun penjual ikan yang memprediksi akan adanya masalah selama masa transisi ini. "Dibutuhkan waktu sekitar 15 menit berjalan untuk menuju area pemisah antara pedagang ikan dan sayuran. Selain itu harga bahan baku juga akan meningkat karena menerapkan sistem baru dan menempaati kios yang lebih modern," kata Naoyuki Yanagihara, seorang koki.
Selain itu, lokasi pasar Yoyosu juga kurang strategis. "Hanya ada satu jalan menuju pasar Toyosu dari arah Ginza jadi pastinya akan terjadi kemacetan setiap hari. Untuk area keluar masuk barang hanya disediakan dua gerbang sementara di Tsukiji terdapat 12 pintu keluar masuk," jelas Akihro.
Pria yang merupakan generasi kedua pedagang ikan di Tsukiji ini juga menolak pemindahan pasar. "Saya tidak ingin pergi ke pasar baru karena tidak nyaman dan sulit dijangkau pelanggan. Ini akan berpengaruh pada penghasilan dan jadi masalah utama."
Foto: istimewa |
Perpindahan ini sebenarnya juga membebani para pedagang kecil di pasar Tsukiji. Karena para pedagang ini diharuskan membayar sewa untuk kios baru.
"Orang-orang yang tidak punya uang untuk pindah, kebanyakan pedagang kecil, mereka meu tak mau harus menghentikan usahanya," kata Yoshi Kurashina, seorang pemandu wisata dari Urban Adventures.
Pasar Tsukiji yang Fenomenal di Jepang Resmi Ditutup dan Direlokasi, tonton videonya di sini:
[Gambas:Video 20detik]
Lantas pasar Tsukiji yang lama akan diapakan? Kedepannya masih misteri tapi kabarnya area pasar Tsukiji yang sudah kosong ini akan diubah menjadi terminal bus untuk Olimpiade lalu diubah menjadi arena olahraga dilengkapi toko ritel.
Namun ada juga rumor bahwa pasar Tsukiji akan dikembalikan lagi pada 2015 dengan tampilan yang lebih baru. Seorang juru bicara Pasar Grosir Metropolitan Tokyo mengatakan hal ini belum menjadi keputusan. (dvs/odi)