thif-live.com

Getok Harga Nasi Campur Rp 81 Ribu, Penjualnya Hanya Tersenyum

Getok Harga Nasi Campur Rp 81 Ribu, Penjualnya Hanya Tersenyum
Foto: Stomp

Jakarta -

Memesan seporsi nasi campur, pelanggan ini kaget dipatok harga mahal. Setelah minta penjelasan penjual ia hanya dapat respon tersenyum dan menggelengkan kepala.

Bagi seorang penjual memiliki rincian harga yang detail penting untuk menjelaskannya kepada pelanggan. Banyak pelanggan yang seringkali merasa keberatan ketika harga makanan mahal tetapi tak ada rincian yang jelas.

Hal ini disebabkan banyaknya insiden getok harga yang menagih harga makanan sesuka hati penjualnya. Tentunya kondisi tersebut akan merugikan bagi para pelanggan yang niatnya untuk sekadar mendapatkan makanan yang enak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian getok harga tersebut dialami oleh seorang pembeli yang memesan seporsi nasi campur. Stomp (21/11) melaporkan kekecewaan pelanggan atas nama Simon setelah membeli nasi campur dari sebuah kedai kaki lima.

Baca juga: Pedas Gobyos! 5 Penyetan Membakar Lidah Ini Harganya Rp 20 Ribuan

ADVERTISEMENT
Nasi ayam penyet di Maxwell Hawker Centre, Singapura ditawarkan dengan harga Rp 65.000 per porsi.Memesan menu di sebuah kedai India kaki lima, seorang pelanggan berujung kecewa. Foto: /Sonia P. Basoni

Simon mengaku ditagih hingga Rp 81.000 setelah memesan nasi dan beberapa lauk pauk di suatu kedai makanan India. Ia menjelaskan lokasi kedainya berada di Block 447 Bukit Batok, West Avenue 9, Singapura.

Makanan yang dipesannya berisi ubi, kentang, telur, dan hidangan spesial. Simon menekankan bahwa dirinya tidak memesan menu berbahan dasar daging sapi sama sekali.

Tetapi ia tiba-tiba ditagih total harga makanan senilai 7 Dollar Singapura atau setara dengan Rp 81.000. "Saat aku bertanya pekerja kedai terkait rincian harganya, mereka hanya tersenyum dan menggelengkan kepala," ujar Simon.

Simon mengatakan biasanya, di kedai yang lain, menu seperti yang dipesannya hanya dipatok Rp 11.000 per jenis menunya. Sedangkan untuk nasi ia biasa membeli dengan harga Rp 17.000, sehingga Simon merasa harusnya makanan miliknya hanya ditagih Rp 52.000 saja.

Getok Harga Nasi Campur Rp 81 Ribu, Penjualnya Hanya TersenyumIa mengalami getok harga saat membeli nasi campur hingga ditagih Rp 81 ribu. Foto: Stomp

"Walaupun sebenarnya jika mengikuti harga pasar biasa tetap mahal tetapi menurutku penjelasannya lebih masuk akal daripada penjual yang diam saja," lanjut Simon.

Perbedaan harga yang terlalu jauh membuat Simon semakin kesal. Ia juga mengatakan tak bisa menikmati makanan yang telah dipesan karena amarahnya pada pekerja kedai.

Hari itu dikatakan oleh Simon akan menjadi pertama dan terakhir kalinya makan di kedai India tersebut. Tak hanya Simon, pelanggan bernama Reeve juga mengalami kejadian serupa lebih dulu.

Saat itu ia membeli nasi campur di Kopitiam yang berada dekat V Hotel Lavender Singapura. Seporsi nasinya tiba-tiba dibanderol seharga Rp 98.000.



Simak Video "Warung Pak Chandra, Sensasi Kuliner Paduan Rasa Indonesia-Thailand"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat