thif-live.com

Kisah inspiratif datang dari sopir pengantar makanan. Sekalipun hanya lulusan SD, tetapi dari pekerjaan itu kini ia sukses meraup keuntungan Rp 58 juta per bulan!

Bekerja sebagai sopir pengantar makanan mungkin dianggap remeh. Namun pekerjaan ini tidak mudah karena mereka perlu mendedikasikan waktu dan tenaganya untuk mengambil makanan di sebuah restoran, lalu mengantarnya ke tempat tujuan pelanggan.

Siapa sangka bekerja sebagai pengantar makanan bisa membawa rezeki tidak terduga. Seperti keberhasilan yang diraih pria muda ini.

Pria tersebut memberitahu keberhasilannya melalui unggahan video di akun TikTok Wangan Bryan. Bryan memamerkan dirinya yang berhasil melakukan 1,229 pengantaran bulan lalu, dengan waktu kerja kurang lebih 400 jam. Pada bulan itu saja ia telah meraup keuntungan $6,800 atau sekitar Rp 80 juta, lapor asiaone.com (04/04).

Pria ini mulai bekerja di perusahaan Food Panda tahun lalu, setelah ia keluar dari pekerjaannya sebagai asisten di gudang. Bryan keluar dari perusahaan sebelumnya karena ia mengaku dikucilkan.

Dirinya juga punya masa lalu lain yang tidak begitu baik. Bryan mengaku dikeluarkan dari Sekolah Dasar karena berkelahi dan sempat menyerang kepala sekolahnya. Ia juga pernah merusak meja kelas dengan spidol permanen.

Hanya dengan mengantar makanan, pria ini berhasil dapat penghasilan Rp 50 juta lebih per bulan. Foto: asiaone.com

Meskipun masa lalu dan pekerjaan sebelumnya tidak berjalan baik, tetapi Bryan bisa menunjukkan kegigihannya dalam pekerjaan ini. Pria ini memang bekerja 16 hingga 20 jam sehari, tetapi sepadan dengan penghasilannya.

Bryan awalnya mulai menghasilkan sekitar $2,900 (Rp 34 juta) dari profesi ojek online. Ia lalu melihat peluang dan beralih dari sopir pengantar makanan sepeda menjadi sopir yang membawa motor listrik.

Perubahan modal itu pun ikut mengubah penghasilannya menjadi lebih banyak dua kali lipat. Bryan bisa menerima lebih banyak pesanan makanan, dan bisa bekerja lebih lama juga.

Tentu keberhasilannya itu tidak semudah yang dikira.

Ia mengungkap, "Sebagian besar waktu saya perlu menghadapi hujan atau cuaca panas."

"Dan tubuhku harus menahan kelelahan saat aku keluar melakukan pengiriman makanan," lanjutnya.

Keberhasilannya ia dapat dengan mengorbankan banyak waktu dan tenaga. Foto: asiaone.com

Setelah melihat peluang kesuksesan, Bryan dapat membayangkan dirinya bekerja seperti ini sampai berusia 65 tahun. Dalam sebulan, pria 21 tahun ini pun bisa meraup keuntungan $5.000 (Rp 58 juta).

Dengan keuntungan besar itu, ia pun ingin memanfaatkannya sebaik mungkin. Pengalaman putus sekolahnya juga membuat pria ini berniat menabung dari hasil kerjanya sekarang, agar bisa melanjutkan studi lebih lanjut.