thif-live.com

Kita memang harus menjunjung tinggi etika dan sopan santun di mana pun kita berada. Karenanya, secara tidak langsung kita akan melakukan hal-hal yang menurut kita santun termasuk saat berbelanja di supermarket misalnya. Terlebih lagi masyarakat Indonesia yang terkenal ramah dan sopan.

Akan tetapi tahukah kamu? Ternyata terdapat beberapa hal yang sering kita lakukan secara tidak langsung karena menurut kita santun tetapi sebenarnya tidak disukai pegawai yang bekerja.

Ini terjadi karena beberapa hal yang menurutnya sopan tetapi sebenarnya merepotkan pegawai yang sedang bekerja. Berikut ulasannya melansir dari Reader's Digest.

Hal-hal yang Dikira Sopan Padahal Tidak Disukai Pegawai

Berikut ini beberapa hal yang kerap dilakukan oleh pengunjung yang dikira sopan tapi nyatanya tidak disukai oleh pegawai toko tersebut.

1. Mengambil Barang yang Belum Disusun

Mengambil barang saat pegawai belum menata barang tersebut di rak mungkin terlihat menghemat waktu dan mengurangi kerja pegawai. Jika kamu berpikir demikian, itu sebenarnya mungkin bisa mengganggu alur kerja pegawai dan menimbulkan kekacauan.

Jika kamu ingin mengambil barang yang belum ditaruh di rak penjualan sebaiknya tanyakan pada pegawai terlebih dahulu apakah boleh diambil atau tidak sehingga tidak mengganggu alur kerja pegawai.

2. Mengembalikan Makanan Ke Freezer

Beberapa dari kita mungkin akan mengembalikan barang dari freezer karena berubah pikiran. Kita berpikir dengan mengembalikannya akan memudahkan karyawan sehingga tidak perlu mengembalikannya.

Akan tetapi, anggapan tersebut salah dan justru pegawai malah tidak menyukainya. Hal ini dikarenakan mungkin beberapa supermarket menerapkan aturan yang ketat terhadap makanan beku yang diletakkan di freezer.

Sebaiknya kamu meminta tolong pegawai agar mereka yang mengatur penyimpanan makanan yang telah dikeluarkan dan tidak jadi dibeli.

3. Mengemas Barang Belanjaan Sendiri

Mengemas barang belanjaan sendiri mungkin akan terlihat lebih mandiri dan membantu pegawai dalam bekerja.

Akan tetapi, hal tersebut justru tidak disukai pegawai karena akan merepotkan pegawai dan mengurangi kerja efisien dari pegawai.

4. Meninggalkan Troli Belanja

Pelanggan sering menggunakan troli saat berbelanja, tapi mereka sering meninggalkan troli tersebut di sudut tertentu dengan maksud tidak mengganggu lalu lintas.

Tetapi sebenarnya, tindakan tersebut tidak dianjurkan. Para pegawai lebih memilih jika pelanggan tetap membawa troli mereka ke mana pun mereka pergi. Sebab, lorong-lorong supermarket telah dirancang untuk menampung beberapa troli belanja.

5. Memberi Tip pada Pekerja Toko

Memberi tip pada karyawan mungkin biasa terjadi di restoran, kurir, atau pengemudi ojek online.

Namun, di beberapa toko atau supermarket sebaiknya tidak memberikan tips pada karyawan mereka. Bahkan beberapa toko mungkin justru melarang pegawainya menerima tip karena dianggap gratifikasi.

Sebagian besar karyawan supermarket atau toko bekerja dengan gaji rutin tanpa mengandalkan uang tip. Kecuali jika tersedia kotak tip untuk karyawan, kamu bebas memberi tip dari uang kembalian atau menyisihkan uangmu untuk karyawan.

6. Basa-basi dengan Kasir

Berbasa-basi dengan kasir mungkin akan terlihat ramah karena dan kita pikir kasir akan suka diajak ngobrol.

Tapi hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Kasir dilatih untuk lebih cepat dan fokus dalam memindai barang. Obrolan-obrolan kecil atau basa-basi mungkin akan mendistraksi dan membuat kinerjanya tidak optimal.

Kamu mungkin hanya perlu mengatakan sapaan seperti 'halo' atau sekedar mengucapkan 'terima kasih'.

Itu dia beberapa hal yang biasanya kita anggap sebagai hal yang sopan dan baik tapi sebenarnya akan mengganggu kerja karyawan, terutama jika kamu sedang berbelanja di supermarket atau toko. Semoga bermanfaat.