thif-live.com

Sekelompok tamu membuat onar usai menolak untuk membayar tagihan makanan yang dipesan. Bahkan mereka juga sempat bertindak kasar sebelum kabur dari restoran.

Frasa tamu adalah raja sepertinya bukan kalimat yang pantas untuk digunakan kembali. Baik pelanggan maupun pekerja restoran, semuanya berhak untuk mendapatkan perlakuan yang sopan dan sewajarnya.

Hal yang wajar pula untuk seorang pelanggan untuk membayar tagihan sesuai dengan pesanannya ketika datang ke sebuah restoran. Sebagai seorang pebisnis tentu pemilik restoran tidak menginginkan kerugian atas bisnis yang dijalaninya.

Sayangnya akhir-akhir ini banyak oknum yang tak bertanggung jawab ketika datang ke sebuah restoran. Mereka memilih berlaku kasar hingga pergi meninggalkan tagihan makanan yang seharusnya dilunasi.

Baca juga: Lamar Kerja di Perusahaan Startup, Pria Ini 'Nyogok' Pakai Pizza

Restoran ini dikejutkan dengan aksi kasar dari tamu yang kabur sebelum membayar tagihan makanannya. Foto: Swindon Advertiser

Swindon Advertiser (3/5) melaporkan insiden mengecewakan yang terjadi di sebuah restoran yang populer. Insiden ini berawal dari dua rombongan keluarga yang datang berjumlah 9 orang.

Menurut pihak restoran, mereka juga menyaksikan beberapa anak kecil dalam rombongan tersebut. Restoran ini bernama Ciao Eatalian di kawasan Swindon Street, Highworth, Ingris.

Banyak makanan, minuman bersoda, hingga alkohol yang dipesan oleh rombongan tersebut. Bahkan jika dijumlahkan totalnya mencapai Rp 5,6 juta belum termasuk uang tip dan biaya pelayanannya.

Pelayan yang bertugas pada meja tersebut juga mengungkapkan bahwa mereka mulai tak sadarkan diri. Ketika diminta untuk membayar, rombongan tamu tersebut mengatakan tak ingin bayar karena harganya terlalu mahal dan tak masuk akal.

Baca juga: 5 Tempat Makan Legendaris di Bogor yang Usianya Lebih dari 50 Tahun

Menurut pihak restoran tagihannya mencapai Rp 5,6 juta. Foto: Swindon Advertiser

Pihak restoran awalnya menjelaskan dengan santai dan merinci harga pesanan yang bahkan sudah tertera dalam tagihan. Namun mereka justru berlaku kasar dan melontarkan perkataan yang tak pantas kepada pekerja di restoran.

"Salah satu dari mereka hampir ingin memukul wajahku dan menghantamku ke tembok," ujar Gianluca La Porta selaku manajer restoran.

Kemudian rombongan tamu itu langsung pergi begitu saja tanpa membayar sepeserpun tagihan yang diberikan. Sontak pihak restoran langsung melaporkannya kepada kepolisian sebagai lembaga yang berwenang.

Hasilnya polisi langsung menginvestigasi rombongan tamu tersebut berdasarkan informasi dari pihak restoran. Sayangnya untuk sementara waktu para pelaku ini belum berhasil ditemukan dan akan terus dicari keberadaannya.