Ada tempat makan Bakmie andalan warga Jaksel terbaru di Kebayoran. Bakminya bergaya Chinese food dengan pilihan topping yang yang beragam.
Pengaruh kuliner China yang sudah aja sejak masa nenek moyang berandil besar pada tren kuliner di Indonesia. Dapat dilihat dari popularitas bakmi mulai dari yang bergaya Wonogiri, China tradisional, hingga kini banyak bermunculan bakmi kekinian yang tak kalah enak.
Salah satu bakmi kekinian yang merupakan pendatang baru ada di kawasan Kebayoran Baru. Belum ada tiga bulan melayani pelanggan tetapi cita rasa Bakmienya sudah ramai diburu pelanggan.
Berada di posisi yang cukup strategis juga menguntungkan bakmi yang diberi nama Bakmie H. Taubat ini. Tetapi apakah enak atau hanya sekadar populer karena tren saja?
Mendatangi Bakmie H. Taubat yang tak jauh dari kawasan Mayestik, membuktikan sendiri klaimnya yang 'Enaknya Gaade Obat'. Ternyata begini rasa pada menu-menu andalannya.
Baca juga: 10 Istilah Daging Babi yang Harus Diwaspadai Muslim Agar Tak Terkecoh
Detail Informasi | |
Nama Tempat Makan | Bakmie H. Taubat |
Alamat | Jalan KH. Ahmad Dahlan No.2, Kramat Pela, Jakarta Selatan. |
@bakmie.taubat | |
Jam Operasional | Setiap hari, 08.00 - 23.00 WIB |
Estimasi Harga | Rp 24.000 - Rp 33.000 |
Tipe Kuliner | Chinese kekinian |
Fasilitas |
|
Bangunan semi permanen yang biru terang ini memudahkan Bakmie H. Taubat untuk ditemukan. Foto: /Diah Afrilian |
Konsep Semi Kaki Lima Kekinian
Warung bakmi yang baru buka sejak akhir Mei 2024 ini mengusung konsep semi kaki lima. Ada bangunan semi permanen yang diperuntukkan sebagai dapur di mana para pekerja akan memasak dan menyiapkan pesanan.
Sementara untuk pelanggan yang datang Bakmie H. Taubat menyediakan area makan yang berada di dalam tenda-tenda dengan kursi dan meja plastik.
Salah satu yang mendukung tingginya antusias para pelanggan di sini adalah lokasi yang strategis. Bakmie H. Taubat berada di kawasan Mayestik, tepatnya Jalan KH. Ahmad Dahlan atau di seberang Kamaja.
Untuk mencapainya, jika dari arah Barito, belok kiri pada persimpangan lampu merah Kamaja. Sekitar 50 meter dari ujung jalannya kamu sudah bisa menemukan tenda biru ciri khas dari bakmi ini.
Lokasinya yang strategis membuat banyak warga Jaksel melipir ke sini usai pulang bekerja. Posisinya mudah dijangkau baik dari Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, maupun Jakarta Barat yang berbatasan langsung dengan Jakarta Selatan.
Tekstur Mie yang Kenyal
Mienya kenyal sehingga tak membuat penikmatnya enek atau mual. Foto: /Diah Afrilian |
Sebagai mie pendatang baru bukan hal yang aneh jika Bakmie H. Taubat mengandalkan mie dari pemasok. Selain biaya produksi yang akan lebih murah konsistensi mie juga bisa dijaga lebih mudah sebagai bisnis kuliner skala kecil.
Tetapi Bakmie H. Taubat tidak salah memiliki pemasok mie. Terbukti pada mienya yang kenyal tanpa harus meminta mie dimasak setengah matang.
Walaupun kenyal dan mulur tetapi mie yang digunakan cukup meresap bumbu dengan baik. Ditambah kuah kaldu ayam yang gurih dengan irisan daun bawang yang renyah. Cocok dipadukan dengan toppingnya.
Porsi mienya juga cukup banyak. Lagi-lagi karena teksturnya yang kenyal mulur menjadi mudah disuap dan dikunyah dengan nyaman di mulut.
Rasa topping dan menu selain bakmi yang tak kalah enak ada di halaman selanjutnya.
Simak Video "Bakmi Ragam Topping di Kawasan Mayestik"
[Gambas:Video 20detik]