thif-live.com

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut Dermatologis

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut Dermatologis
Foto: Getty Images/iStockphoto/kris_sirk

Jakarta -

Kandungan kafein di dalam kopi ternyata dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Ahli dermatologi menyebut ada beberapa efek samping yang harus diwaspadai.

Di balik manfaatnya, kandungan kafein di dalam kopi juga memiliki efek samping yang perlu diwaspadai. Berbagai ahli kesehatan dengan masing-masing spesialisnya mengingatkan untuk berhati-hati ketika konsumsi kopi.

Termasuk salah satunya spesialis kulit dan kecantikan atau dermatologis. Kandungan kafein yang masuk ke dalam tubuh ternyata dapat menimbulkan beberapa efek yang dapat berdampak buruk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apalagi pada tubuh yang memiliki kondisi kulit sensitif maupun yang mengalami gangguan kesehatan kulit. Kopi masih boleh dikonsumsi, hanya saja untuk menjaga kesehatan kulit ada beberapa hal yang ternyata perlu diperhatikan.

Baca juga: TikToker Bayar Rp 3,9 Juta Demi Makan Alaskan King Crab

ADVERTISEMENT

Berikut ini 5 efek konsumsi kopi terhadap kulit yang dilansir dari Byrdie:

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut DermatologisKonsumsi kopi dengan bahan tambahan dapat memicu stress pada tubuh. Foto: Getty Images/iStockphoto/kris_sirk

1. Meningkatkan stress

Walaupun sering dianggap cocok untuk menenangkan, kopi ternyata juga bisa memicu stress. Dr. Goldenberg selaku ahli kesehatan kulit, tidak menolak pernyataan bahwa minum kopi dapat memicu jerawat dan permasalahan kulit lainnya.

Kulit adalah organ tubuh yang cukup sensitif sehingga akan mudah timbul permasalahan ketika mengalami stres. Dr. Bowe selaku ahli kesehatan kulit dan juga penulis buku Dirty Looks: The Secret to Beautiful memberikan batas aman untuk konsumsi kopi.

Ia menyebut maksimal hanya 400 miligram kafein yang boleh masuk ke dalam tubuh jika ingin memiliki kulit yang sehat. Kadar tersebut setara dengan dua cangkir kopi dalam sehari dan tidak dikonsumsi berlebihan.

2. Menyebabkan breakout

Selain kandungan kafeinnya, ada beberapa komponen dalam secangkir kopi yang juga dikhawatirkan oleh Dr. Goldenberg. Ia mengacu pada kebiasaan konsumen kopi yang gemar menambahkan perasa ke dalam minumannya.

Bahan-bahan seperti susu, gula putih, dan sirup menjadi komponen yang dapat memicu berbagai permasalahan di kulit. Alasannya pemanis seperti yang disebutkan dapat mempengaruhi keseimbangan hormon di dalam tubuh.

Ada beberapa jenis bahan tambahan yang boleh ditambahkan ke dalam kopi. Dibandingkan pemanis, Dr. Goldenberg lebih menyarankan krimer non-dairy tanpa pemanis untuk ditambahkan ke dalam kopi.

Efek konsumsi kopi pada kesehatan kulit lainnya ada di halaman selanjutnya.



Simak Video "Anjuran Kopi dan Teh Tak Dikonsumsi saat Sahur"
[Gambas:Video 20detik]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat